CEO Tesla (NASDAQ:TSLA) Elon Musk selalu dikenal karena etos kerjanya yang ekstrem. Selama bertahun-tahun, ia berulang kali mengatakan bahwa jam kerja yang panjang dan dedikasi yang intens adalah kunci kesuksesannya. Pendekatannya sederhana: Semakin banyak waktu yang Anda curahkan, semakin banyak yang Anda dapatkan.
Bekerja Tanpa Henti, Tidur di Lantai
"Kalian harus bekerja sangat keras," kata Musk kepada para wisudawan dalam pidato wisuda tahun 2014 di Marshall School of Business, University of Southern California.
Ia mengenang bagaimana ia dan saudaranya memulai perusahaan pertama mereka dengan tidur di kantor dan mandi di YMCA. "Kami sangat kekurangan sehingga hanya punya satu komputer," katanya. Situs webnya aktif di siang hari, dan ia menulis kode di malam hari.
"Saya bekerja keras, seperti setiap jam terjaga," kata Musk kepada para wisudawan. Ia menjelaskan pola pikirnya seperti ini: "Jika orang lain bekerja 50 jam [per minggu] dan Anda bekerja 100 jam, Anda akan menyelesaikan pekerjaan dua kali lipat dalam setahun dibandingkan perusahaan lain." Ia mengatakan itu hanya "hitungan sederhana."
Selama krisis produksi Tesla Model 3 pada tahun 2018, Musk terkenal tidur di lantai pabrik agar ia bisa mengawasi operasional. Mengapa di lantai? Karena rupanya, "sofanya terlalu sempit."
Target Triliun Dolar dan 'Target Tinggi'
Melangkah maju ke tahun ini, etos kerja Musk kembali menjadi sorotan. Kali ini, hal tersebut berkaitan dengan paket kompensasi Tesla yang memecahkan rekor, senilai hingga $1 triliun. Para pemegang saham menyetujui rencana kompensasi tersebut pada 6 November, dengan lebih dari 75% suara mendukung.
Paket ini hadir dengan beberapa target besar. Untuk mencapai target pembayaran penuh, Musk harus mencapai tonggak sejarah seperti mengirimkan 20 juta kendaraan per tahun, mengoperasikan 1 juta robotaxi, menjual 1 juta robot humanoid Optimus, mendapatkan 10 juta langganan Full Self-Driving, mencapai EBITDA $400 miliar, dan mendorong kapitalisasi pasar Tesla hingga $8,5 triliun.
Musk baru-baru ini mengakui di acara X bahwa mencapai target tersebut merupakan tantangan. "Ini memang tugas yang berat," tulisnya, seraya menambahkan, "Pasti akan ada beberapa hambatan di sepanjang jalan, tetapi, dengan kerja keras yang luar biasa, saya yakin tujuan-tujuan ini dapat tercapai."
Ia juga mendorong investor reguler untuk membeli saham Tesla dan "ikut serta."
Leave a Reply